Rapat Evaluasi Pelaksana Program Ujicoba Penyaluran Bantuan Sosial / Subsidi LPG 3 Kg Berbasis Elect
Rapat Evaluasi Pelaksana Program Ujicoba Penyaluran Bantuan Sosial / Subsidi LPG 3 Kg Berbasis Electronik Voucher dan Biometrik Kota Kediri
Kamis (16/05/2019) bertampat di Ruang Rapat Barenlitbang Kota Kediri, TKPK Kota Kediri bersama Tim pelaksana program ujicoba penyaluran bantuan sosial / subsidi LPG 3 Kg berbasis electronik voucher dan biometrik Kota Kediri menggelar acara rapat dalam rangka evaluasi kegiatan yang telah berakhir sejak tanggal 15 Mei 2019 yang lalu. Acara dipimpin oleh Kepala Bidang PPMPI, Tetuko Erwin Sukarno,ST. MEng dan didampingi Kasubid Pemerintahan dan Sosbud, Herry Krismono,SE. MM. Nampak hadir dalam acara ini Area head operation Bank Mandiri Area Kediri, perwakilan dari TNP2K, Dinas Sosial, Dispendukcapil, Kecamatan Kota, Kecamatan Pesantren, Kelurahan Ngronggo dan Kelurahan Pesantren.
Kabid. PPMPI dalam sambutannya menyampaikan ucapan terimakasih kepada seluruh tim pelaksana program baik dari pusat maupun daerah, karena sudah bekerja optimal sehingga program ini bisa berjalan lancar tanpa kendala. Selain itu Kabid PPMPI berharap kegiatan ini kedepan bisa menjadi role mode bagi daerah lain dan Nasional.
Perwakilan TNP2K, Kholid Fatirius menyampaikan apresiasi yang luar biasa kepada pemerintah Kota Kediri yang sudah optimal dalam mendukung kegiatan ini.
Pada penyaluran tahap I, dari 1.204 RTS progam, 937 RTS atau 77,82 % diantaranya telah memanfaatkan program ini atau melakukan transaksi di pangkalan LPG, sedangkan pada penyaluran tahap II pemanfaatnya menurun menjadi 767 RTS atau 63,70%.
Ada beberapa kendala dalam pelaksanaan program ini di Kota Kediri, diantaranya adanya data kependudukan RTS yang bermasalah (NIK tidak ditemukan atau belum sinkron dengan data dispenduk pusat, NIK ganda, belum memiliki NIK), terdapat kendala teknis (sinyal dan penolakan akses dari server demografi dukcapil pusat), mekanisme sidik jari masih terkendala akses data biometrik dukcapil pusat, pengambilan LPG bukan dari anggota RTS program.
Semoga program ujicoba ini bisa berdampak pada peningkatan kesejahteraan masyarakat miskin Kota Kediri